Source : edmsauce.com
Nadanadi.com – Beauz, Duo DJ asal Amerika, merilis “Feel The Light” single terbaru dari grup yang beranggotakan dua kakak beradik ini yaitu Johan dan Barnie. Kedua kakak beradik itu ternyata memiliki garis keturunan Indonesia yang mengalir dari sang ibunda.
Baca juga : “Yummy” Milik Justin Bieber Juga Dapat Kritikan
Hal ini yang membuat kakak beradik Asli Indonesia Beauz, mempunyai ide untuk memasukkan unsur musik tradisional asli Indonesia, yaitu suara musik Gamelan kedalam EDM (Electronic Music Dance) karyanya. Alasan dari kedua kakak beradik ini adalah agar budaya Indonesia tetap terjaga karena mereka memiliki garis keturunan Asli Indonesia. Ternyata, Beauz memang memiliki kedekatan dengan tempat lahirnya di-Indonesia. Dalam waktu tertentu keduanya ternyata rutin juga lho, mengunjungi Tanah Air. Kedua bersaudara ini lahir besar dan berkuliah di Amerika Serikat, namun, Ibu memang asli orang Indonesia.
Saat musim panas dan dingin mereka selalu kembali mengunjungi Indonesia. Secara budaya mereka merasa dan memang orang asli Indonesia. Kalau kemana-mana selalu bawa Indonesia, termasuk di musiknya juga ada unsur musik gamelan. Menyoal single barunya “Feel The Light” yang beberapa waktu lalu telah dirilis, Beauz ingin memberikan sensasi music yang berbeda kepada penikmat musik EDM (Electronic Dance Music). Beauz mencoba fleksibel dan adaptif dengan suasana saat mereka main diatas panggung.
“Musik yang dibuatnya memang dibuat agar bisa nyaman untuk didengarkan pecinta EDM (Electronic Music Dance). Serta pas untuk perform di club atau di event dan bisa dinikmati, serta bisa nyaman juga di radio. Jadi bukan lagu EDM yang cuma bisa didengar saat di club saja,” jelas Johan. Melalui single EDM (Electronic Music Dance). terbarunya, mereka mencoba mengangkat tema mengenai kebiasaan warganet di social media. Banyak yang terlihat tampil dengan sempurna di media social mereka. Tapi ternyata, di kehidupan aslinya banyak hal negatif yang ditutupi olehnya. Dengan itu, single EDM (Electronic Music Dance). Dengan ini diharapkan bisa menjadi penerang dalam kegelapan hidup dan bersosial media.
Source : edmsauce.com
“Mengenai musiknya, sebenarnya musik yang ada dalam lagu ini juga digunakan untuk menyemangati kebanyakan orang dalam sisi positif kehidupan nyata. Karna, saat ini kan jamannya social media, di mana semua terlihat sempurna dan baik-baik saja. Tapi banyak hal negatif yang di dalam dunia media social tersebut, dan kami berharap bisa mengarahkan kebanyakan orang ke arah yang lebih positif,” ucap Barnie.